10 Langkah Sederhana untuk Menulis Buku

Menulis buku bukan hanya soal menerbitkannya—bagian tersulit justru adalah menciptakannya. Anda harus menyatukan ide, menyusun kalimat demi kalimat, dan menjaga motivasi tetap hidup hingga naskah selesai. Tapi jangan khawatir: proses ini bisa Anda taklukkan dengan langkah-langkah sederhana, satu per satu.

Secara umum, proses menulis buku terdiri dari tiga fase utama:

✏️ FASE 1: MEMULAI

  1. Tentukan Topik Buku Anda
    Tulis satu kalimat yang merangkum inti buku Anda. Kembangkan menjadi satu paragraf, lalu buat garis besar satu halaman. Setelah itu, susun daftar isi dan pikirkan struktur tiap bab: awal, tengah, dan akhir.
  2. Tetapkan Target Jumlah Kata Harian
    Tak perlu menulis ribuan kata per hari. Bahkan 300 kata per hari bisa membuat Anda menyelesaikan naskah dalam beberapa bulan. Kuncinya adalah konsistensi.
  3. Jadwalkan Waktu Menulis Setiap Hari
    Menulis harus menjadi rutinitas, bukan impuls. Tentukan waktu khusus—pagi, siang, atau malam—dan pertahankan.
  4. Pilih Tempat Menulis yang Konsisten
    Miliki ruang khusus untuk menulis. Ketika Anda masuk ke ruang itu, pikiran Anda tahu: ini waktunya menulis.

️ FASE 2: MENGERJAKAN NASKAH

  1. Tentukan Target Jumlah Kata Total
    Berapa panjang buku Anda? Gunakan panduan ini:
  • 10.000 kata = pamflet

  • 40.000–60.000 kata = buku non-fiksi standar

  • 80.000+ kata = novel panjang atau biografi

  1. Tetapkan Tenggat Waktu Mingguan
    Sasaran mingguan memberi Anda tolok ukur. Evaluasi progres Anda setiap minggu dan rayakan kemajuan, sekecil apa pun.
  2. Dapatkan Masukan Dini
    Jangan menunggu sampai buku selesai. Minta pendapat dari pembaca awal—teman, editor, mentor—agar Anda tahu apakah sedang berada di jalur yang benar.

✅ FASE 3: MENYELESAIKAN

  1. Komitmen Menyelesaikan Buku
    Apapun yang terjadi, rampungkan naskah Anda. Kirim ke penerbit, seperti WADE Publish (buatbuku.com), atau siapkan untuk terbit mandiri. Buku tidak selesai jika hanya tersimpan di komputer Anda.
  2. Berdamai dengan Kegagalan
    Tak semua berjalan mulus. Anda mungkin mengedit berkali-kali, merombak isi, bahkan merasa ingin menyerah. Tapi itulah bagian dari proses kreatif.
  3. Tulis Buku Selanjutnya
    Jangan berhenti di satu buku. Buku pertama Anda mungkin bukan yang terbaik, tapi tanpanya, Anda tidak akan bisa berkembang. Terus menulis. Terus belajar.

Penutup

Menulis buku adalah perjalanan. Anda tidak harus melangkah cepat, tetapi Anda harus terus melangkah. Mulailah sekarang—dengan satu kata, satu kalimat, satu halaman. Dan jangan berhenti sampai Anda menulis kata “selesai.”